Menciptakan
masa depan yang lebih cerah, secara materi dan rohani merupakan
sebuah perjuangan. Segala daya dikerahkan untuk menghadapi
setiap tantangan yang datang menghadang. Namun, setiap keberhasilan
yang diraih, kembali berpijak pada diri kita sendiri. Tumbuh
semangat manusia yang berbudi dan berilmu tinggi, tangguh
secara lahir dan batin.
Dalam pengertian inilah ditemukan arti penting dan peranan
sebuah lembaga pendidikan, sebagai salah satu sarana membangun
manusia yang berdaya GUNA agar kelak dapat menDARMAbaktikannya
kepada nusa dan bangsa.
Dari
sinilah Yayasan Pendidikan Gunadarma pada tahun 1981, memulai
kiprahnya dengan membuka pendidikan komputer yang bernama
Program Pendidikan Ilmu Komputer (PPIK), yang kemudian ditingkatkan
menjadi Akademi Sains dan Komputer Indonesia (ASKI), untuk
selanjutnya berkembang menjadi Sekolah Tingi Manajemen Informatika
dan Komputer Gunadarma yang dilengkapi dengan lahirnya Sekolah
Tinggi Ilmu Ekonomi Gunadarma.
Pengabdian tak terhenti sampai disitu, pihak yayasan pun
terus mencari bentuk perguruan tinggi yang memadai untuk
menggapai hari esok yang lebih pasti. Hingga akhirnya memutuskan
untuk memilih bentuk 'universitas', yang kemudian
di kukuhkan dengan Surat Keputusan Dirjen DIKTI No.92/DIKTI/Kep/1996
tanggal 3 April 1996 tentang penggabungan (merger) Sekolah
Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Gunadarma di Jakarta
dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Gunadarma di Jakarta, ke
dalam sebuah wadah yang bernama Universitas Gunadarma."
|